Apa yang tidak kalah menjengkelkan dari jerawat? Tentu saja adanya bekas jerawat diwajah. Perubahan pada tekstur dan juga warna kulit yang terjadi di wajah berjerawat ini biasanya akan bertahan meskipun jerawat di wajah sudah sembuh.
Hal ini tentu diakibatkan karena rusaknya dinding folikel rambut yang disebabkan karena adanya peradangan.
Saat proses penyembuhan kulit biasanya akan berusaha memperbaiki dirinya sendiri dengan membentuk serat kolagen yang baru. Hanya saja proses penyembuhan ini tidak sehalus dan sesempurna kulit aslinya. Meskipun proses penyembuhan dan perbaikannya sama, tapi bekas jerawat yang muncul di wajah tidak selalu sama loh.
Ada beberapa jenis bekas jerawat yang tentunya memiliki tampilan yang berbeda. Dengan mengetahui jenis bekas jerawat ini tentunya kamu bisa lebih memilih perawatan yang lebih spesifik.
Kamu jadi bisa lebih memilih ingin menghilangkan dengan menggunakan cream penghilang bekas jerawat dan pemutih wajah, cream penghilang bopeng Pratista, cream scar Pratista, menggunakan bahan alami, atau melakukan perawatan di klinik kecantikan.
Berikut ini 5 Jenis Bekas Jerawat yang Perlu Kamu Ketahui :
- Ice Pick Scar
Bekas jerawat yang satu ini merupakan salah satu jenis bekas jerawat yang sulit dihilangkan. Ice pick memang tergolong bekas jerawat yang cenderung dalam, bahkan dalamnya bisa mencapai ke lapisan dermis. Untuk menyamarkan bekas jerawat ini ada treatment khusus yang bisa kamu lakukan seperti treatment laser.
- Boxed Scars
Jika kamu memiliki jerawat yang meradang diwajah, boxed scar merupakan jenis bekas jerawat yang mungkin saja akan kamu alami diwajah. Bekas jerawat yang satu ini memang tidak terlalu dalam, hanya saja ukurannya lebih lebar. Penyebab utamanya ialah karena rusaknya kolagen, dan cara mengatasinya kamu bisa menggunakan perawatan derma filler salah satunya.
- Rolling Scar
Rolling scar merupakan jenis bekas jerawat yang akan membuat kulit menjadi naik turun seperti gelombang. Bekas jerawat ini umumnya muncul sehabis kamu mengalami jerawat meradang dalam kurun waktu yang lama.
Seiring dengan bertambahnya usia dan kekencangan kulit yang berkurang, rolling scar biasanya akan semakin terlihat. Cara yang paling umum yang dipakai untuk mengatasinya adalah menggunakan treatment laser.
- Hypertrophic Scar
Apa kamu memiliki bekas jerawat yang berwarna gelap dan terlihat seperti benjolan? Kalau iya ini merupakan bekas jerawat yang dinamakan Hypertrophic Scar atau bisa disebut juga dengan keloid.
Benjolan ini muncul disebabkan karena saat jerawat muncul kulit tidak bisa memproduksi terlalu banyak sel disaat sedang berusaha memperbaiki sel kulit yang sudah rusak akibat dari inflamasi.
- Hyperpigmentation Scar
Berbeda dengan 4 jenis bekas jerawat sebelumnya, bekas jerawat yang satu ini disebabkan karena adanya peradangan yang menyebabkan kulit memproduksi melanin secara berlebih, yang jika dibiarkan tanpa adanya perawatan bekas jerawat satu ini bisa bertahan 1-2 tahun.
Untuk menyamarkan bekas jerawat satu ini pastikan kamu harus selalu menggunakan sunscreen supaya hiperpigmentasi tidak semakin parah.